Okezone.com / Melbourne - Hujan lebat disertai angin kencang dan badai yang mengguyur kota Melbourne, Australia sejak Rabu dini hari mengacaukan aktivitas sekitar 2,5 juta warga Melbourne. Beberapa ruas jalan di kota terbesar kedua di Australia ini tergenang air sehingga menimbulkan kemacetan panjang.
Jadwal perjalanan kereta listrik dan tram yang menjadi angkutan utama di kota ini juga kacau. Antrian panjang nampak di sejumlah stasiun kereta, seperti di Stasiun Melbourne Central dan Stasiun Flinders Street. Bahkan ribuan penumpang pesawat udara juga terlantar karena penundaan dan pembatalan jadwal penerbangan, Rabu (28/9/2011).
Sementara itu, ribuan mobil terjebak dalam kemacetan panjang di jalan bebas hambatan Western Ringroad, terutama sejak jam pulang kantor sekitar jam 5 sore. Jalan tersebut merupakan jalan utama yang menghubungkan kota Melbourne dengan daerah-daerah pinggiran di kawasan Timur, Utara dan Barat.
Dibutuhkan waktu berjam-jam dari pusat kota Melbourne menuju daerah pinggiran seperti Broadmeadows dan Creigieburn, padahal dalam kondisi normal, hanya dibutuhkan waktu 20 sampai 30 menit saja.
Hal yang sama juga dialami para pengguna angkutan umum. Setidaknya tiga jalur kereta listrik terpaksa ditutup karena kerusakan signal. Ketiga jalur itu adalah Upfield, Pakenham dan Creigieburn. Ribuan penumpang kereta terpaksa dialihkan menggunakan bus pengganti. Sejumlah jadwal keberangkatan kereta mengalami keterlambatan dan bahkan dibatalkan.
Di Melbourne Airport, ribuan penumpang berjubel karena pesawat mereka ditunda keberangkatannya dan sebagian lagi dibatalkan. Bandara ditutup sekitar jam 3 sore, saat hujan turun begitu lebat disertai angin dengan kecepatan lebih dari 80km per jam. Begitu lebatnya hujan, hingga menggenangi landasan pacu setinggi 5 cm. Bandara dibuka kembali sekitar jam 7 malam, setelah hujan sedikit mereda.
Menurut data dari Biro Meteorologi Australia, hujan yang mengguyur Kota Melbourne sejak Rabu pagi ini tercatat sebagai hujan terlebat dalam 60 tahun terakhir dengan tinggi curah hujan 48mm. Bahkan di beberapa tempat, seperti Mount Macedon, curah hujan mencapai 67mm.
Angka ini sangat tinggi jika dibandingkan dengan rata-rata curah hujan di Australia yang hanya mencapai 370mm dalam setahun, atau rata-rata hanya 1mm saja perharinya. Hujan lebat terakhir di Melbourne terjadi pada tanggal 23 September 1955, dengan curah hujan sebanyak 48 mm.
- Okezone.com -
Tidak ada komentar:
Posting Komentar