Tapi bagaimana jika mantan kekasih masih saja mencampuri urusan asmara Anda dan selalu cemburu dengan pria yang dekat dengan Anda? Dikutip dari eHow, berikut ini tips menghadapi mantan kekasih yang masih suka cemburuan versi World Spot.
1. Cara pertama yang bisa Anda lakukan adalah menemui sang mantan dan bicarakan masalahnya. Jika Anda merasa tidak nyaman berbicara empat mata dengannya, ajaklah satu atau dua teman dan minta mereka menunggu di tempat yang tidak terlalu jauh dengan Anda dan mantan.
2. Katakan pada sang mantan kalau kecemburuannya itu membuat Anda resah dan memengaruhi kehidupan asmara maupun sosial Anda. Utarakan juga apa yang Anda rasakan dengan sikap cemburunya itu.
3. Jujurlah. Yakinkan dengan sikap tegas bahwa Anda tidak ada keinginan untuk kembali bersamanya lagi. Minta dia untuk menenangkan diri dengan tidak menemui atau berhubungan dengan Anda sementara waktu. Beri syarat, jika dia ingin tetap menjalin pertemanan, atasi dulu sikap cemburunya yang berlebihan itu.
4. Jika teman-teman mantan dan Anda, tak ada salahnya minta bantuan mereka. Minta teman-temannya untuk memberi pengertian terhadap sikapnya yang mengganggu Anda.
5. Bila segala cara halus sudah Anda lakukan, tapi tidak juga berpengaruh, sudah saatnya Anda menjaga jarak dengan teman. Kalau perlu, berusaha menghindar dan tidak bertemu sama sekali dengannya.
6. Sekali lagi, untuk masalah ini, Anda bisa minta bantuan teman-teman. Katakan apa yang akan Anda lakukan dan alasannya. Minta mereka untuk membantu Anda menjaga jarak dari mantan. Bisa dengan selalu menemani Anda kemanapun, atau ikut terlibat dalam kegiatan teman-teman. Tapi pastikan sang mantan tidak ikut dalam kegiatan tersebut.
7. Jika mantan menguntit Anda baik secara langsung maupun lewat jejaring sosial, sebaiknya lebih waspada. Block dia dari daftar teman di FB atau follower di Twitter. Sebaiknya tidak men-share foto atau status ke publik. Cukup teman-teman terdekat Anda saja.
Selama mantan tidak melakukan tindak kekerasan atau membuntuti kemanapun Anda pergi, tidak ada yang perlu dikhawatirkan secara berlebihan. Tetaplah tenang, hadapi dengan bijaksana dan usahakan tidak melontarkan kata-kata kasar ketika berbicara padanya. Tindakannya bisa saja dipicu karena dia masih sayang dan peduli pada Anda. Mungkin ia tidak mau Anda jatuh ke pria lain yang tidak baik. Selalu ambil sisi positif dari setiap peristiwa.
Sumber : wolipop.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar