202 SM - Perang Punisia Kedua: Dalam Pertempuran Zama, legiun Republik Romawi yang dipimpin Scipio Africanus mengalahkan Hannibal Barca, pemimpin pasukan penyerang dari Kartago.
1958 - Penutupan Expo '58.
1974 - Niue memperoleh kemerdekaan dari Selandia Baru.
1987 - Tragedi Bintaro, dua kereta komuter yang ditarik lokomotif diesel, di jalur Jakarta-Serpong saling bertabrakan. Menelan ± 156 korban jiwa dan ratusan luka-luka. Iwan Fals mengabadikan tragedi ini dalam lagunya yang berjudul 1910 dan Ebiet G. Ade mengabadikannya dalam lagu Masih Ada Waktu.
1995 - Pusat administrasi Malaysia yang baru, Putrajaya didirikan.
1999 - Timor Timur, bekas provinsi Indonesia ke-27 secara resmi lepas dari Indonesia setelah 24 tahun pemerintahan Indonesia.
2005 - Pengadilan Saddam Hussein dimulai.
Tokoh yang lahir tanggal 19 Oktober :
1899 - Miguel Angel Asturias, penulis Guatemala, pemenang Penghargaan Nobel (w. 1974)
1910 - Subrahmanyan Chandrasekhar, fisikawan kelahiran India, pemenang Penghargaan Nobel (w. 1995)
1946 - Philip Pullman, novelis kelahiran Britania Raya
1954 - Rudy Heryanto, Pemain bulu tangkis ganda putra indonesia
1962 - Evander Holyfield, petinju Amerika Serikat
Tokoh yang meninggal dunia tanggal 19 Oktober :
1889 - Raja Luis I dari Portugal (l. 1838)
1936 - Lu Xun, penulis Tiongkok (l. 1881)
1937 - Ernest Rutherford, fisikawan Selandia Baru, pemenang Penghargaan Nobel dalam Kimia (l. 1871)
1983 - Maurice Bishop, Perdana Menteri Grenada (l. 1944)
2003 - Alija Izetbegovic, Presiden Bosnia-Herzegovina (l. 1925)
Peringatan dan hari besar yang jatuh pada tanggal 19 Oktober :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar